Reporter: Sudirman Syarif
YOGYAKARTA – Rapat Pimpinan (Rapim) jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia digelar di Yogyakarta, agenda ini dibuka Ketua KPU RI Arief Budiman, Senin, 25 November 2019.
Rapat Pimpinan Ketiga ini akan membahas dan merumuskan Rencana Strategis KPU Tahun 2020-2024 sebagai road map program KPU 5 tahun ke depan. Rapim ini bertujuan penting untuk mengintegrasikan program jangka panjang penyelenggaraan pemilihan umum, dan pemilihan di Indonesia.
“Seluruh Biro Sekretariat Jenderal, Inspektorat dan KPU Provinsi diharapkan untuk membuat program jangka panjang sehingga pemilu dapat semakin tertata dengan baik di masa depan,” pesan Ketua KPU RI Arief Budiman saat membuka Rapim III, Senin malam di The Alana Convention Center, Yogyakarta.
Arief juga mengatakan, pihaknya telah melakukan kerja sama dengan 11 perguruan tinggi di Indonesia untuk menyiapkan sumber daya manusia, dan pengembangan tata kelola Pemilu yang makin lebih baik di masa datang. “Kita menginginkan tidak hanya di KPU RI, tetapi juga bagi KPU Provinsi agar memiliki kemampuan untuk menyusun program jangka panjang. Kita ingin agar semua program ini dapat diintegrasikan,” kata Arief Budiman.
Komisioner KPU RI, Hasyim Asy’ari juga menegaskan dalam penyelenggaraan pemilihan umum agar jajaran KPU tidak memiliki sifat reaktif, tetapi dapat merumuskan sejak awal, dan membuat antisipasi pada setiap tantangan dari jauh hari sebelumnya. “Selalu gunakan SWOT,” tegas Hasyim saat memberi arahan kepada peserta.
Peserta Rapim III KPU ini juga dihadiri lengkap komisioner KPU Provinsi Sulawesi Barat, masing-masing Rustang; Said Usman Umar, Farhanuddin, Sukmawati M. Sila dan Adi Arwan Alimin, serta Plt. Sekretaris KPU Provinsi Sulbar, Drs Baharuddin. Setiap komisioner akan membahas rumusan renstra provinsi sesuai kelas yang disiapkan per divisi.
Sumber: Rilis Rapim Yogyakarta 2019
Foto: KPU RI