Raih Emas Temukan Obat Kanker, Anggina dan Aysa Berangkat Tanpa Bantuan Pemerintah

Reporter: Sudirman Syarif

Dua pelajar SMA Negeri Palangka Raya, Anggina Rafitri dan Aysa Aurealya Maharani meraih medali emas di World Invention Creativity Olympic (WICO), Seoul, Korea Selatan.

Kedua pelajar berparas cantik itu menemukan obat penyembuh kanker dari akar tumbuhan Bajakah (tumbuhan khas Kalimantan Tengah) yang dibubukkan.

Anggina dan Aysa menemukan bahwa dengan Bajaka, sel tumor bisa menghilang dalam waktu dua minggu.

Namun, dibalik pretasi yang diraih pelajar asal Kalimantan Tengah itu, terselip kesedihan sebagai anak bangsa.

Membawa nama Indonesia di mata dunia, Anggina dan Aysa berangkat ke Korea Selatan tanpa bantuan pemerintah alias biaya sendiri.

“Saya habis uang sekitar Rp30 juta untuk biaya berangkat ke Korea Selatan. Selebihnya itu ada patungan dari orang tua, dan guru,” kata Anggina seperti dikutip mandarnesia.com di tanyangan Aiman Kompas TV, Senin (12/8/2019) malam.

Penemuan Anggina dan Aysa tentu menjadi berita menggembirakan dalam dunia medis. Seperti diketahui sampai saat ini belum ada obat yang mampu menyembuhkan penyakit pembunuh nomor satu di dunia itu.

Foto: Dream.com