Polman Sasaran Empuk Peredaran Narkoba

Polman Sasaran Empuk Peredaran Narkoba -
Pemusnahan Barang Bukti d Kantor Polda Sulbar/foto: Ayub Kalapadang

MAMUJU – Jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulbar memusnahkan beberapa jenis barang bukti narkotika. Kegiatan ini dilakukan untuk menunjukkan keseriusan Polisi dalam memerangi bahaya narkoba di Indonesia.

Dari rincian barang bukti yang dimusnahkan terdiri atas 25,1 gram narkoba jenis sabu-sabu, 15.143 Pil Tramadol, 975 Butir Pil THD dan 404 Butir DMP.

Wakapolda Sulbar Kombes Pol Drs. Tajuddin, MH mengungkapkan, dari keseluruhan barang bukti yang dimusnahkan mayoritas berasal dari dalam wilayah hukum Polda Sulbar. Artinya, pengedar dan pemakai masih banyak berkeliaran di wilayah ini.

“Sabu-sabu mahal juga itu, kalau diuangkan yah kurang lebih 1,5 M khusus Sulbar saja,” sebut Tajuddin kepada awak media usai pemusnahan barang bukti di pekarangan Mapolda Sulbar, Selasa (15/8/2017).

Menurutnya, ini merupakan salah satu keseriusan pihak Kepolisian di jajaran Polda Sulbar untuk memberantas penggunaan narkoba di wilayah Sulbar.

“Ini komitmen kita dari atas sampai ke bawah siapapun anggota yang melibatkan diri masalah narkoba apakah itu pemakai, pengedar, membantu dan sebagainya semua akan dituntut secara hukum,” tegasnya.

Khusus untuk anggota Polri menurut Tajuddin, ada aturan yang disiapkan oleh Polri sendiri, tentunya akan diterapkan kepada anggota yang terlibat barang haram tersebut.

“Memang ada aturan kalau dia sebagai pemakai, pengedar, maupun tahapan-tahapannya tidak ada yang lolos dari pada proses hukum, semua kita tindak bahkan beberapa anggota kita PTDH dipecat karena masalah narkoba ini,” ungkapnya.

Ia menambahkan, dari keseluruhan barang bukti rata-rata tertangkap di wilayah Polman yang juga merupakan daerah yang sangat strategis untuk para pengguna sampai pengedar lainnya.

[perfectpullquote align=”full” cite=”” link=”” color=”” class=”” size=””] “Untuk kabupaten di sini yang banyak ditangkap itu adalah daerah Polman walaupun kecil tapi sering,” ucapnya.   [/perfectpullquote]

“Ini menandakan bahwa di sana banyak yang pengedar, karena memang juga berbatasan dengan Sulsel. Istilahnya di sini Sulsel segitiga emas di sana mungkin dekat dan dari Mamuju juga dekat,” tambahnya.

#AyubKalapadang/BusriadiBustamin