Pelepasan 50 Ekor Tukik di Pantai Barane

Citizen: Muh. Didin Fakhruddin Mahasiswa Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Fak. Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar

MAJENE mandarnesia.com-Pantai Barane terletak di Kabupaten Majene. Pantai ini tidak sekadar dinikmati untuk refreshing,  namun pengunjung dapat menyaksikan dari dekat bagaimana tukik, sebutan bagi anak penyu. Dirawat hingga dilepas kembali ke laut. Komunitas Malasuji kerja sama dengan komunitas peduli sesama Majene, Ahad sore (11/8/2019) melepas 50 tukik  ke laut.

Di pantai ini terdapat aktivitas pelestarian penyu dikelola secara mandiri oleh kelompok masyarakat pengawas Malasuji. Anggota komunitas Malasuji ini terdiri dari pelajar, mahasiswa, nelayan, dan petani musiman.

Kelompok Malasuji berdiri tahun 2015, berangkat dari kegelisahan beberapa nelayan yang merasa miris atas aksi liar perburuan penyu dan telurnya.

Dua tahun sebelum berdiri, awalnya mereka susah payah membangun kesadaran sesama warga dan nelayan. Dengan merujuk pada UU nomor 5 tahun 1990 tentang konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya, akhirnya perlahan dan pasti kesadaran bersama kian muncul.

Sejak berdiri, kelompok warga ini mengupayakan penyelamatan telur penyu, mengumpulkan dari tangan warga, menetaskannya, dan melepaskan tukik kembali ke laut. Penyu yang di lepaskan ini kebanyakan jenis penyu Lekang.

Tukik dapat disaksikan langsung dari masa mereka di kolam transit, hingga melepas tukik. Hal ini rupanya menarik perhatian para warga setempat.

“Daya tarik melepas tukik punya sensasi tersendiri,” ungkap Hasria, selaku siswa MAN 1 Majene Jurusan Matematika.

Sebanyak  50 tukik dilepas liar ke laut nampak anak-anak bersemangat, bersama kelompok masyarakat pengawas Malasuji di pantai Barane.

“Pelepasan tukik kali ini adalah pelepasan terakhir untuk di tahun ini, karena dalam setahun hanya kurang lebih 5 bulan waktu penyu bertelur,” lanjut Hasria.

Kegiatan pelepasan tukik cocok dikembangkan di pantai Barane, tentu tidak terlepas dari dukungan masyarakat akan pelestarian penyu.

“Pelestarian penyu harus melibatkan kalangan pelajar, agar mendapat  pengalaman belajar secara langsung dengan alam, khususnya dunia satwa penyu,” ungkap Salwiah anggota komunitas peduli sesama Majene.

“Kegiatan ini dapat didesain dan dikembangkan, melepas tukik sangat menyenangkan bagi anak-anak, ketika tukik dipegang, menjadi kebanggaan, lantas dilepas ke laut,” tutup Salwiah.