Mandarnesia.com — Mantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasangkayu tiga periode, Muslihat Kamaluddin memutuskan maju bertarung di Pemilu 2019. Ia bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN).
Melalui Daerah Pemilihan (Dapil) satu yang meliputi Kecamatan Pasangkayu, Pedongga, dan Tikke, ia yakin mampu meraih satu kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasangkayu.
“Malah kami targetnya dua kursi. Alasannya, yang pertama kita kan banyak caleg-caleg potensial yang bergabung di partai, dan melihat semua Dapil yang memang semuanya bisa mendulang suara yang banyak,” kata Muslihat kepada mandarnesia.com melalui sambungan telepon, Senin (2/7/2018) malam.
Tak hanya itu, pemilik Hotel Multazam di Kabupaten Pasangkayu itu, juga melihat Partai PAN salah satu partai yang bersifat terbuka, majemuk, dan mandiri. Di dalamnya berbagai pemikiran dari latar belakang etnis yang berbeda agama.
“Kemudian yang kedua kita digawangi DPW Asri Anas, beliau ini tokoh Nasional, ditambah Uksin Djamaludin selaku ketua DPD Kabupaten Pasangkayu. Selaku kader baru ke depan saya juga akan punya gebrakan baru,” kata alumni Tadulako ini.
Muslihat atau Ica ini, bagian dari profil mantan penyelenggara Pemilu di Sulbar yang kemudian memilih pengabdian baru melalui jalur partai politik.
Reporter: Sudirman Syarif