Mandarnesia.com — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat, Munandar Wijaya menilai Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat masih setengah hati membangun infrastruktur jalan di Kabupaten Mamasa.
“Masih setengah hati, dibuktikan dengan dukungan anggaran. Walaupun di DPRD sudah getol untuk bagaimana mendorong itu semua, tapi itu kan lagi-lagi hak dalam pelaksanaan ada di eksekutif,” kata Munandar kepada mandarnesia.com setelah selesai menghadiri acara pelantikan Bupati Mamasa, di Aula Lantai IV Kantor Gubernur Sulbar, Selasa (19/9/2018).
Baca: http://mandarnesia.com/2018/09/gubernur-mamasa-jelas-jalanan-harus-diperbaiki/
Baca: http://mandarnesia.com/2018/09/dilantik-ramlan-janji-tuntaskan-jalan-di-mamasa/
Tapi insya Allah, sambung legislator yang juga merupakan putra dari Bupati Mamasa, Ramlan Badawi, menegaskan, “Tidak boleh putus harapan tentu DPRD berharap khususnya saya dan teman-teman dari Mamasa untuk memaksimalkan.”
Ia pun berharap Mamasa juga bisa menunjang untuk menopang dari sisi biaya. Bagaimana meningkatkan pembangunan pariwisata di Mamasa. Karena ia melihat upaya itu hanya sebatas teori, kata politisi muda ini, terbukti belum ada wisatawan yang mau datang ke sana.
“Contohnya bandara, gunanya apa kalau mengharapkan masyarakat lokal. Tidak ada biaya. Sumber ekonominya dari mana, bandara dibangun untuk diperuntukkan bagi orang luar, turis,” tuturnya.
Ia mencontohkan, air terjun di Sambabo di Bambang belum ada wisatawan yang mau datang ke sana dikarenakan jalan yang belum baik, belum lagi dari sisi kuliner. Ini yang perlu dibenahi. Tentu harus berbanding lurus dengan insfrastruktur.
Reporter: Sudirman Syarif