MAMUJU – Bupati Mamuju Tengah (Mateng) H. Aras Tammauni, menepis rumor yang beredar di luar, bahwa kunjungan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komisaris Jenderal Syafruddin ada agenda politik.
Hal itu ditegaskan Aras, ketika ditemui mandarnesia.com di Hotel D’Maleo usai melakukan makan malam bersama di Rujab Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Selasa (27/6/2017).
“Kedatangan beliau di Sulbar, hanyalah sekadar silaturahmi. Termasuk yang saya bicarakan tadi pada saat berada di kamar hotel. Kita hanya bicara silsilah keluarga, tidak ada bicara politik dan lain-lain,” jelas Aras, ruang lobi Hotel D’Maleo.
Terkait masalah pembangunan Polres Mateng, Aras mengaku, tak bisa bicara terlalu panjang lebar. Ada proses yang harus dilakukan supaya bisa memulai pembangunan.
“Pembangunan Polres Mateng sempat kita singgung tapi beliau tidak bisa memberi respon kepada kita,” katanya.
Kedekatan tersebut juga terlihat ketika Wakapolri pulang menuju Hotel, H Aras Tammauni yang hadir dalam acara makan malam, ikut mengantar dan berbincang sekitar tiga jam di dalam kamar hotel.
Bahkan, Wakapolri Komisaris Jenderal Syafruddin datang ke Sulbar terkesan khusus untuk mengunjungi H. Aras Tammauni. Di Mateng, tidak ada agenda kunjungan kerja yang dilakukan. Orang nomor dua di Polri hanya datang untuk silaturahmi dan memenuhi undangan Gubernur Sulbar sebelum kembali ke Jakarta.
#SudirmanSyarif-BusriadiBustamin