Citizen : Ashriady Arifin
LAZIS Wahdah Mamuju menyerahkan santunan kepada Okto Abdullah, yang akrab dipanggil Otto. Beliau adalah seorang Muallaf yang lahir di Propinsi Nusa Tenggara Timur.
Sejak sebulan yang lalu, Pak Otto mengalami kecelakaan akibat jatuh dari motor yang mengakibatkan cedera pada pergelangan kaki kirinya. Cedera ini beliau abaikan karena tidak memiliki asuransi kesehatan (BPJS) dan mahalnya biaya untuk pengobatan dan pada akhirnya berujung infeksi yang mengakibatkan pembengkakan pada betis sebelah kiri.
Ketua LAZIS Wahdah Mamuju, Bakri, S.Kep saat ditemui redaksi wahdahmamuju.or.id mengatakan bahwa santunan ini bertujuan untuk membantu biaya pengobatan dan perawatan luka paska operasi serta pembersihan pada area infeksi. Bantuan ini adalah tindak lanjut dari program Peduli Berkah, yang merupakan salah satu program unggulan LAZIS Wahdah, terangnya.
Pemberian santunan dilaksanakan dengan mengunjungi langsung rumah dhuafa, untuk memastikan bantuan diterima langsung oleh yang berhak menerima. Di waktu yang bersamaan, LAZIS Wahdah Mamuju juga memberikan Bantuan berupa bahan makanan (sembako) seperti, beras, telur, minyak, dll. Untuk memenuhi kebutuhan pangannya, yang beberapa pekan ini hanya menkonsumsi nasi jagung.
“Syukur Alhamdulillah, terima kasih banyak buat para donatur LAZIS Wahdah Mamuju. Semoga kebaikan ini dibalas oleh Allah Subhanahu Wata’ala dengan yang lebih baik dari ini”. Ucap Nurhayati, istri Okto.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, program ini akan terus digalakkan LAZIS Wahdah untuk membantu kaum dhuafa. Termasuk program kemandirian untuk meningkatkan taraf kehidupan mereka, sehingga tidak lagi menjadi mustahik (penerima manfaat) tapi berubah menjadi Muzakki (pemberi manfaat). Af*