Mandarnesia.com – Setelah resmi ditetapkan sebagai komisioner KPU Provinsi Sulbar periode 2018-2023, Ketua KPU Sulbar terpilih Rustang akan mengambil langkah pertama untuk segera melakukan rapat konsolidasi bersama jajaran KPU Provinsi Sulbar.
Kepastian tersebut, akan menjadi agenda pembuka setelah dirinya bersama empat komisioner nantinya kembali ke Sulbar pascaresmi dikukuhkan sebagai komisioner KPU Sulbar yang baru oleh KPU RI di Hotel Borobudur Jakarta, Kamis (24/5/2018).
“Kita akan laksanakan rapat konsolidasi organisasi dengan sekretariat lainnya,” kata Rustang kepada mandarnesia.com dari Jakarta, Jumat (25/5/2018) malam.
Menurutnya rapat tersebut sangat penting dilakukan dalam upaya mempersamakan persepsi tentang tupoksi masing – masing komisioner dengan sekretariat.
Komisioner, kata Rustang akan fokus pada kebijakan dan pengambilan keputusan sedangkan, sekertariat pada administrasi dan keuangan.
“Bagaimana saling mengawasi satu sama lainnya serta bersama memikirkan lembaga ini (KPU). Kita ingatkan tupoksinya dan kita saling mengawasi dalam tugas,” jelasnya.
Ia memastikan perencanaan rapat konsolidasi akan dilaksanakan setelah ia bersama komisioner lainnya kembali ke Sulbar dalam waktu dekat.
“Rencananya tanggal 29 (Rapat konsolidasi). Karena tanggal 28 ada rapat untuk pengambilan sampel DPD dan dilanjutkan buka bersama di kantor. Jadi konsolidasi itu dilakukan kalau tidak 28, atau 29 itu,” ungkapnya.
Pembahasan Pilkada Polman-Mamasa
Selain akan melakukan rapat konsolidasi, KPU Provinsi Sulbar juga akan melakukan pembahasan terkait Pilkada Polman dan Mamasa yang akan bergulir 27 Juni mendatang.
“Terkait Pilkada Polman dan Mamasa itu akan dibahas lebih lanjut setelah rapat konsolidasi. Karena kami akan undang masing -masing KPU kabupaten untuk mengecek permasalahan kesiapan menghadapi tahapan selanjutnya,” ungkap Rustang yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Panwaslu Kabupaten Mamuju Tengah itu.
Reporter: Ayub Kalapadang
Foto: Ayub Kalapadang