MAMASA, Mandarnesia.com — Kerusakan kantor termasuk gudang Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat akibat gempa bumi menjadi tantangan tersendiri penyelenggaraan Pemilu 2019.
KPU RI mengirimkan tenda untuk membantu KPU Mamasa tetap dapat bekerja melanjutkan tahapan pemilu.
Anggota KPU Sulawesi Barat Farhanuddin menjelaskan, sejak terjadi gempa mulai awal November lalu, KPU Mamasa tetap bekerja melanjutkan tahapan dengan berkantor di bawah tenda berbahan terpal.
“Ada dua tenda dari KPU RI yang telah diserahkan KPU Sulbar ke KPU Mamasa. Tenda dari pusat ini menjadi kantor darurat yang lebih refresentatif dibanding dengan tenda terpal plastik yang selama ini ditempati,” kata Farhanuddin yang juga merupakan koordinator wilayah Mamasa, Rabu (12/12/2018).
Bantuan tenda masing-masing ukuran 6 meter kali 12 m, berbahan Polyester, berbentuk oval dan berbentuk kotak berlangsung di halaman kantor KPU Mamasa, Selasa, 11 Desember 2018.
Hadir dalam penyerahan bantuan tenda kantor antara lain, komisioner KPU Mamasa, Wakil Bupati Mamasa Marthinus Tiranda, sekretaris KPU Sulbar, Rahman Syam dan Kasubag KPU Sulbar, Bustaman.
“Bantuan tenda ini tentu sangat kami butuhkan, satu tenda akan kami gunakan berkantor, satu tenda lagi untuk persiapan penyimpanan logistik, terima kasih KPU RI atas bantuannya, terima kasih kepada KPU Sulbar yang membantu mengomunikasikan ke pusat,” kata ketua KPU Mamasa, Joni Rambulangi.
Reporter: Sudirman Syarif