KPU Majene Bakal Jadikan RPP Destinasi Wisata

MAJENE, mandarnesia.com-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Majene, melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke KPU Pare-pare.

Kunker tersebut dalam rangka melakukan sharing pengelolaan Rumah Pintar Pemilu (RPP).

Komisioner KPU Majene Zulkarnain Hasanuddin, Koodinator  Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas, dan SDM mengatakan, kunker yang dilakulan Senin hingga Selasa, (11-12/3/2019) sekaligus melakukan silaturahmi sesama pengguna RPP.

“Hal-hal yang bisa KPU Majene adopsi atau replikasi terkait pengelolaan RPP KPU Kota Pare adalah tentang sistem pengelolaannya, informasi kepemiluan detail yang disajikan RPP bagi stakeholder butuh informasi. Juga desain tempatnya minimalis namun nyaman serta ramah bagi pengunjungnya,” kata Zulkarnain,  kepada mandarnesia.com.

Menurutnya, alasan memilih Pare-pare sebagai kunker karena Pare-pare salah satu nominator pengelolaan RPP.  Sehingga dibutuhkan sharing knowledge dengan mereka.

“Sebenarnya gak jauh beda dengan apa yang KPU Majene sudah kelola tentang RPP. Hanya yang membedakan adalah aktivitas RPP mereka secara kontinyu jalan,” katanya.

Dalam waktu dekat, selaku Divisi yang membawahi pengelolaan RPP KPU Majene akan melakukan pembenahan dan melanjutkan yang telah dilakukan komisioner sebelumya.

Sekaligus akan menjadikan RPP KPU Majene sebagai destinasi  wisata Pemilu. Sehingga, seluruh lapisan masyarakat dapat memperoleh informasi tentang kepemiluan dari masa ke masa

“Dan ketika selesai pembenahannya kami berharap seluruh masyarakat, terutama para pelajar, mahasiswa, dan seluruh stakeholder untuk dapat berkunjung ke RPP KPU Majene,” harap Zulkarnain.

Ketua KPU Majene Arsalin Aras juga menambahkan, saat ini RPP KPU Majene sementara pembenahan. Informasi terkait Pemilu 2019 akan tersaji di ‘Boyang Manarang’ Pamilu.

Namun sambil melakukan pembenahan, KPU Majene merasa perlu untuk melakukan kunker ke KPU Pare-pare.

“Karena KPU Pare-pare terbaik di Sulawesi Selatan dalam pengelolaan RPP,” ungkap Arsalin.

Foto: Komisioner KPU Majene Zulkarnain Hasanuddin

Reporter: Busriadi Bustamin