Netizen: Novita Ramdani Sari
MANDARNESIA.COM, Sepabatu– Kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Al Asyariah Mandar (Unasman) Angkatan XL tahun 2025 menggelar Sosialisasi Demam Berdarah serta Pola Hidup Sehat dan Bersih (DBD & PHBS), Selasa (11/2/2025).
Kegiatan dilaksanakan di Masjid Sirajul Mu’minin Dusun II Desa Sepabatu, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar.
Kegiatan ini berlangsung dari pukul 14:00 hingga 15:40 WITA diikuti oleh masyarakat Sepabatu dengan tema “Masyarakat Cegah Demam Berdarah (DBD) dan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)”.
Ketua pelaksana kegiatan sekaligus Humas KKN PUMD Desa Sepabatu, Tanti Auliani, menyampaikan bahwa sosialisasi ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang gejala, penyebab, dan pencegahan penyakit demam berdarah melalui pengelolaan lingkungan yang bebas dari sarang nyamuk, serta pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
Sosialisasi ini juga bertujuan mendorong masyarakat agar aktif dalam menjaga kebersihan, menerapkan pola hidup sehat, dan berpartisipasi dalam upaya pencegahan guna mengurangi penyebaran penyakit serta mencegah terjadinya wabah.
“Hasil dari observasi dan wawancara kami menunjukkan rendahnya pemahaman masyarakat tentang pencegahan penyakit dan pentingnya kebersihan lingkungan, yang berkontribusi pada tingginya angka kasus demam berdarah,” ujar Muh. Afdal, Koordinator Desa KKN PUMD Desa Sepabatu.
Melalui Kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, menghindari genangan air, dan menerapkan pola hidup sehat, sehingga dapat mengurangi angka kejadian demam berdarah serta menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan bersih.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi contoh nyata peran mahasiswa KKN dalam menerapkan kebersihan lingkungan dan pola hidup sehat, demi terciptanya desa yang lebih sehat dan terawat.
Narasumber, Muhammad Anshari, S.Km., selaku Badan Program Promosi Kesehatan (Puskesmas Tinambung), menyampaikan materi terkait DBD & PHBS.
Warga Desa Sepabatu terlihat antusias mengikuti sosialisasi ini. Salah satu warga mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan sosialisasi ini.
Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Hasbullah, berharap agar pelatihan ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN dalam menyelenggarakan kegiatan ini, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mencegah penyebaran penyakit, menjaga kebersihan lingkungan, dan menerapkan pola hidup sehat demi kesehatan bersama di Desa Sepabatu,” harap Hasbullah.
Kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai pencegahan penyakit, pentingnya kebersihan lingkungan, penerapan pola hidup sehat melalui peran aktif mahasiswa dalam edukasi dan pengabdian kepada masyarakat. (NI/WM)
: redaksi@mandarnesia.com