Kendala Anggaran, SK GTT-PTT Mandek

MAMUJU,mandarnesia.com- Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) masih menyisakan persoalan.

Pasalnya, dampak kekurangan anggaran Rp11,6 miliar, dari total anggaran yang dibutuhkan Rp18 miliar pertahun, membuat SK GTT dan PTT di Sulbar tak kunjung terbit. Terlebih lagi, gaji yang sudah tujuh bulan lamanya belum dibayarkan.

“Kan anggaran yang tersedia hanya Rp6,4 miliar. Jadi harus ada penambahan anggaran sekitar Rp11 miliar. KalauĀ  bisa dimasukkan ini nanti diperubahan, kita akan bayarkan selama satu tahun. IniĀ  hanya SMA, SMK, SLB negeri yang diakomidr,” kata Haluddin Kepala Bidang PTKK dan Kurikulum Disdikbud Sulbar, Kamis (18/7/2019).

“Permasalahan SK, yang penting anggaran sudah oke, kita akan buat. Sebenarnya sudah dibuat SK-nya,” sambungnya lagi.

Baca juga:https://mandarnesia.com/2019/05/gtt-ptt-batal-nikmati-gaji-lebaran/

Haluddin juga mengatakan, dirinya sudah bertemu dengan Anggota DPRD Sulbar, Yahuda, Senin (16/7/2019) kemarin, dan menyampaikan penambahan anggaran pada perubahan mendatang.

” Dia akan mencoba memasukkan tambahan anggaran. Tapi ini belum ada kepastian. Mau sidang gabungan antar komisi dahulu. Di situ akan disampaikan, apakah akan ada penambahan anggaran atau bagaimana,” tuturnya.

Berdasarkan hasil verifikasi, jumlah GTT dan PTT Sulbar mencapai 3.626 orang. GTT 2.096 dan 1.530 PTT.

Reporter : Busriadi Bustamin