Mandarnesia.com — Aparat kepolisian yang melakukan pengamanan saat aksi demo yang dilakukan Aliansi Ulumanda Bersuara di trans barat Sulawesi patut diacungi jempol. Situasi yang hampir ricuh dan nyaris terjadi adu pukul antara pendemo dan aparat tidak terjadi.
Demo yang dilakukan di Jalur Trans Barat Sulawesi yang berada di Dusun Salupepakkang, Desa Sulutambung, Kecamatan Ulamanda, Majene Sulawesi Barat menutup sebagian bahu jalan.
Dari pantauan mandarnesia.com, kericuhan bermula pada saat api yang mulai membara, dipadamkan paksa oleh pihak kepolisian.
Ban bekas yang disiram menggunakan bensin itu sempat membesar namun kemudian padam seketika.
Massa yang tidak terima dengan tindakan tersebut, lalu berhadap-hadapan dengan pihak kepolisian.
Beruntung, sikap perlawanan ala demonstran ini bisa diredam.
Kapolres Majene AKBP Asri Effendy yang tiba di lokasi mengatakan bahwa kepolisian bukanlah lawan demonstran.
“Kami aparat kepolisian bukan lawan anda, kami dari Polres Majene mengamankan aksi adik-adik,” kata Asri, yang menenangkan warga yang berunjuk rasa, Selasa (19/6/2018).
Reporter: Sudirman Syarif