mandarnesia.com — Kapolda Provinsi Sulawesi Barat, Jenderal Baharuddin Djafar menyebut tidak memiliki perhatian khusus bagi pengamanan terhadap salah satu dari dua kabupaten yang akan melaksanakan Pilkada 2018 di Sulbar.
“Keduanya menjadi perhatian kita,” kata Baharuddin kepada mandarnesia.com usai Deklarasi Damai Pilkada Serentak yang digelar di aula Mapolda Sulbar, Kamis (8/2/2018).
Ia melihat kerawanan tersebut sangat tergantung daripada pimpinan di wilayah masing-masing.
“Saya yakin mereka sudah siapkan cara bertindak yang benar untuk menghadapi kerawanan itu,” harapnya.
Namun ia melihat bahwa Kabupaten Mamasa belum bisa dikatakan aman. Dikarenakan setiap tahapan ada saja kerawanan yang di dalamnya.
“Misalnya di sana masih ada terjadi tindak pidana pemilu, itu sendiri berarti kita harus memproses,” sebutnya.
Ia mengatakan telah menjalin komunikasi dengan Bawaslu dan KPU.
“Saya sudah konsultasikan dengan Bawaslu dan KPU. Arahannya, selama belum memasuki tahapan kampanye masih bukan ranah kami,” ujarnya.
Reporter: Sudirman Syarif