Hilang di Sungai Karama, Satu Keluarga Belum Ditemukan

Reporter: Sudirman Syarif

MAMUJU, mandarnesia.com — Satu keluarga hilang saat menyebrang di Sungai Karama, Desa Kalonding, Kecamatan Sampaga, Mamuju. Perahu yang ditumpangi menabrak kayu sehingga ketiganya hanyut terbawa arus.

Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Mashura menyebutkan, peristiwa kecelakaan mengakibatkan Sannang (65), Bondeng (60) dan Isma (7) yang merupakan warga Desa Kalonding, belum ditemukan.

Baca:https://mandarnesia.com/2020/01/empat-pemancing-hanyut-satu-belum-ditemukan/

Baca:https://mandarnesia.com/2020/01/cuaca-ekstrem-puting-beliung-rusak-rumah-dan-sekolah-di-mamuju/

“Kejadian berawal saat lelaki Sannang menggunakan perahu kecil berangkat dari Dusun Bareang menyebrang ke Dusun Mapassing Desa Kalonding. Di tengah sungai, perahu yang dikendarainya menabrak kayu sehingga perahu tenggelam,” katanya, Kamis (2/1/2020).

Isma kemudian terlihat sempat berpegangan pada perahu yang rusak, sementara dua lainnya hilang tenggelam terbawa arus.

“Anak kecil yang menjadi salah satu penumpang perahu sempat selamat karena berpegangan di perahu yang patah pada saat menabrak kayu di sungai, namun tetap ikut hanyut karena arus sungai yang deras,” jelasnya.

Hingga berita ini diturunkan, pencarian terhadap ketiga korban terus dilakukan kepolisian dan pihak terkait.

Dansat Brimob Kombes Pol Iwan Sazali juga mengimbau masyarakat untuk tetap mengutamakan keselamatan dan sebisa menghentikan aktifitas di sungai saat cuaca buruk.