Hambat Kinerja, Pemerintah Sulbar Menunggu Pusat Perampingan Eselon

Reporter: Sudirman Syarif

MAMUJU, mandarnesia.com — Pemerintah Daerah Sulawesi Barat menunggu keputusan dari Pemerintah Pusat pemberlakukan perampingan eselon dari jabatan struktural menjadi fungsional.

“Ya kita tunggu instruksi lanjut dari Pemerintah Pusat mengenai penyederhanaan birokrasi. Tetapi poinnya adalah kita ingin merespons itu dengan positif. Karena ini juga menyangkut bagaimana kita membangun efisiensi di birokrasi,” kata Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat Muhammad Idris DP kepada mandarnesia.com, Kamis (21/11/2019).

Menurutnya, semakin banyak jabatan eselon III, IV, dan V akan semakin tidak efisien pemerintahan. Sementara Pemerintah Sulbar belum bisa melakukan langkah sebelum ada petunjuk teknisnya.

“Sudah ada pemetaan, sudah dari dulu kan sudah ada analisis kebutuhan jabatan. Analis jabatannya itu sebetulnya sudah satu informasi,” jelasnya.

Berapa jumlah eselon yang ada di Pemprov Sulbar, Idris menyebut jumlah itu gampang diketahui. Yang mau dilakukan adalah berapa dari jumlah eselon yang akan dikurangi. Tidak semua eselon akan hilang. Karena ada pekerjaan yang harus berjenjang.

“Kita belum bisa beri jumlah. Semakin banyak jabatan semakin lambat pemerintahan,” tutupnya.