Enam Pasien Baru Sulbar, Pasien Asal Mateng-Polman Sembuh

Reporter: Sudirman Syarif

MAMUJU, mandarnesia.com — Jumlah pasien yang terjangkit virus corona atau covid-19 di Sulbar masih terus bertambah setelah beberapa hari sebelumnya, tak terkonfirmasi kasus baru pisitif covid-19. Penambahan kasus baru, membuat kasus positif covid-19 di Sulbar menjadi 68.

Berdasarkan siaran pers laporan hasil pemeriksaan Laboratorium covid-19 dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Makassar, ada 6 penambahan kasus baru positif covid-19.

Pasien tersebut SYD, jenis kelamin laki-laki 33 tahun. Pasien selama ini berdomisili di Pare-pare dan kontak erat dengan kasus positif di Pare-pare, Sulsel. Sebelum dirujuk ke Pare-pare, SYD berada di Mamasa dalam rangka menjalankan tugas negara. Saat ini ia dirawat di RS Sumantri, Pare-pare.

Pasien selajutnya, DR jenis kelamin laki-laki usia 17 tahun pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit covid-19 14 hari sebelum sakit, yakni dari Pesantren Temboro Magetan, Jawa Timur. Pasien tiba di Kota Mamuju tanggal 15 April 2020. Pasien kasus 64 asal Mamuju ini rencananya akan dikarantina di RSUD Regional Sulbar.

Pasien berikutnya, AK jenis kelamin laki-laki 18 tahun pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit, dari Pesantren Temboro, Magetan Jawa Timur. Pasien tiba di Kota Mamuju tanggal 16 April 2020. Pasien kasus 65 asal Mamuju saat ini rencananya akan dikarantina di RSUD Regional Sulbar.

MY jenis kelamin laki-laki usia 20 tahun, pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit, yakni dari Pesantren Temboro Magetan, Jawa Timur. Pasien tiba di Kota Mamuju tanggal 15 April 2020. Saat ini rencananya akan dikarantina di RSUD Regional Mamuju.

MI jenis kelamin laki-laki usia 21 tahun pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit, yakni dari Pesantren Darul Mukhlasin, Magelang, Jawa Tengah. Pasien tiba di Kota Majene tanggal 11 April 2020. Pasien kasus 67 asal Rangas, Kabupaten Majene saat ini berada di Gedung Karantina LPMP Majene, dan rencananya akan rujuk ke RSUD Regional Sulbar.

Pasien 68 inisial FM jenis kelamin laki-laki 17 tahun pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit, yakni dari Pesantren Darul Mukhlasin Magelang, Jawa Tengah. Pasien tiba di kota Majene tanggal 11 April 2020. Pasien saat ini berada di Gedung Karantina LPMP Majene, dan rencananya akan dirujuk ke RSUD Regional Sulbar.

Selain enam kasus positif tersebut, pasien dari Kabupaten Mamuju Tengah dan Kabupaten Polewali Mandar dinyatakan sembuh. Pasien 22 positif covid-19 inisial MAN dari Kabupaten Mamuju Tengah berdasarkan hasil pemeriksaan RT-PCR/swab tes pada tanggal 1 Mei 2020 dan 11 Mei 2020 didapatkan hasil negatif.

Kasus 39 inisial HF dari Kabupaten Polman berdasarkan hasil pemeriksaan RT-PCR/swab tes pada tanggal 5 Mei 2020 dan 6 mei 2020 didapatkan hasil negatif.

Data dari tim gugus percepatan penanganan covid-19 di Sulbar, jumlah ODP 1.479, selesai pemantauan 1.340, proses pemantauan 138, meninggal 1. Jumlah OTG 725, selesai pengawasan 382, proses pengawasan 343. Jumlah PDP 63, selesai pengawasan, 34 Proses pengawasan 24 dan meninggal 5.