Netizen: Hasriani Hamasang
TUBO SENDANA, mandarnesia.com–Puluhan rumah warga di sekitar pesisir pantai Desa Onang Utara, Dusun Onang Labuang, Kecamatan Tubo Sendana terendam banjir akibat meluapnya air laut (Banjir Rob, red) yang terjadi sejak Sabtu, 4 Desember 2021.
Air laut yang meluap setinggi 50 cm itu hingga Minggu, 5 Desember 2021 dan sekarang masih menggenangi rumah warga sehingga membuat aktivitas warga lumpuh dan sebagian warga terpaksa mengungsi.
Saat dikonfirmasi, Ketua BPD Desa Onang Utara, Jumadil menyampaikan bahwa peristiwa ini hampir setiap tahun terjadi dan membuat warga resah, karena air menggenangi rumah mereka hingga berhari hari.
Jumadil menambahkan bahwa ada puluhan rumah milik warga yang berada di sekitar pesisir pantai dan semuanya tergolong sebagai masyarakat ekonomi lemah.
Luapan air laut yang sering menggenangi rumah warga ini membuat Ketua BPD Desa Onang Utara, menaruh harapan besar kepada Pemerintah Daerah, agar dapat memberikan solusi dan perhatian serius berupa membangun tanggul.
Terpisah disampaikan Nuraini, tokoh perempuan Desa Onang Utara, dia berharap pemerintah bisa memperhatikan kondisi ini.
“Kami berharap agar pemerintah, kabupaten maupun pusat dapat mencarikan solusi misalnya membuat tanggul” tutur Enny yang biasa disapa Srikandi Sendana, Minggu 5 Dsember 2021.
“Masalah ini juga sudah sering saya suarakan pada Anggota DPRD Kabupaten Majene maupun provinsi di setiap ketemu atau saat melakukan reses di Desa Onang Utara” Lanjut Nuraini.
Saat ini ada pekerjaan tebing dimana hasil dari pengerukan tebing tersebut terdapat batu gajah dapat dimanfaatkan sebagai pemecah ombak.
“Jadi harapan saya ada komunikasi pemerintah daerah kepada pihak perusahaan untuk menjalin kerjasama dengan Dinas PU, caranya pemerintah Kabupaten Majene menurunkan alat berat, untuk pemasangan batu gajah pemecah ombak tersebut, saya kira inj solusi terbaik dan tidak makan biaya banyak” tutup Nuraini.