Reporter: Sudirman Syarif
POLEWALI MANDAR, mandarnesia.com — Kapolsek Polewali Iptu I Gusti Bagus Krisna Wardana menggelar kegiatan sosial berupa pemberian bansos kepada 150 peserta pertama yang mengikuti kegiatan vaksinasi dan ratusan doorprize kepada masyarakat Kabupaten Polman, khusunya masyarat di sekitar Kecamatan Polewali.
Bagus mengatakan, yang mendapat bantuan sosial tersebut, tentu diutamakan bagi setiap warga yang telah melaksanakan vaksin. Jadi yang vaksin di gerai vaksin Polres Polman, pasti dapat beras tunai.
“Setelah vaksin langsung dapat beras. Jadi selain dapat manfaat vaksin, yaitu peningkatan kekebalan tubuh terhadap ancaman virus, juga dapat beras sebanyak 5 kg, jadi jangan lewatkan kesempatan ini,” tuturnya, Kamis (10/12/2021).
Layanan vaksin yang dibuka sekitar pukul 08.30 Wita ini, langsung di serbu oleh ratusan peserta vaksin di halaman Mapolsek Polewali dipenuhi oleh antrian warga yang siap vaksin.
Dikesempatan yang sama, salah satu peserta vaksin yaitu Deni mengaku vaksin yang diikuti kali ini sudah merupakan kali keduanya.
Saat vaksin pertama, lengan kira yang kena suntik sempat terasa berat, namun setelah mengikuti instruksi dokter untuk di kompres air hangat langsung membaik.
Manfaatnya sendiri katanya, kekebalan tubuhnya semakin meningkat. “Intinya gerakan vaksin ini, adalah upaya kita untuk melindungi diri dari virus,” ujarnya.
Bersamaan dengan itu, pihaknya juga mengapresiasi upaya Polri khususnya Kapolsek Polewali yang telah menyediakan gerai vaksin dan doorprize kepada masyarakat di Kecamatan Polewali, semoga POLRI ke depan selalu berbagi kepedulian terhadap sesama, dan menjaga keamanan masyarakat.
“Polisi tak hanya bertugas menjaga keamanan, tapi juga harus dekat dengan masyarakat dan menjadi pengayom dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya.
Menurutnya, kegiatan tersebut sangat postif yang berfungsi untuk membentengi diri dari berbagai ancaman virus. Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh masyarakat agar ikut di vaksin sehingga upaya pembentukan herd immunity terwujud menuju indonesia yang lebih baik.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat, seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.