Reporter: Sudirman Syarif
MAMUJU, mandarnesia.com — Menukil imbauan Kabaharkam Polri, Direktur Polisi Perairan (Polair) Polda Sulbar, Kombes Pol Dede Ruhiat Djunaidi menyebutkan perekonomian masyarakat harus tetap berjalan, apalagi sektor mikro.
Hanya saja masyarakat harus tetap patuh anjuran Pemerintah dalam menjaga jarak, memperhatikan kebersihan dan sebagainya.
Hal tersebut dilakukan untuk memaksimalkan pencegahan pandemi virus corona atau covid-19 terlebih untuk memahami kondisi masyarakat yang kurang mampu, saat penerapan physical distancing dan social distancing di tengah wabah.
Dalam hal pencegahan wabah covid-19 masyarakat sebenarnya memang harus dan tegas dalam penerapan physical distancing dan social distancing.
“Biarlah kami yang bekerja, masyarakat diam di rumah, dan keluar jika kondisi mendesak dengan tetap mematuhi anjuran Pemerintah dalam menjaga jarak,” tutur Dede, Jumat (3/4/20).
Masyarakat mesti memahami bahwa semua tempat tersedia ahli kesehatan, begitu juga sarana dan prasarana kesehatan, untuk itu kehadiran TNI-Polri membantu, jangan disalahartikan, kehadiran TNI-Polri juga representasi kehadiran negara di tengah-tengah masyarakat, apalagi situasi bencana nonalam seperti saat ini.
Payung hukum dalam pencegahan dan penanggulangan wabah covid-19 ini juga sangat jelas, bapak Kapolri juga sudah menginstruksikan kepada seluruh jajaran melalui maklumatnya yang berisi delapan perintah penting.
“Perintah tersebut tentunya untuk kepentingan bersama, sekaligus untuk menjaga agar roda perekonomian masyarakat tetap berputar,” tandasnya.