MANDARNESIA.COM, Mamuju — Jelang Pemilihan Umum 14 Februari 2024 mendatang, Komunitas Pemuda Manakarra melaksanakan Seminar Literasi Digital.
Kegiatan yang mengangkat tema Pemilihan Umum Damai tanpa Hoax diikuti ratusan peserta. Seminar ini digelar Wisma Malaqbi, Jalan Pababari Mamuju, Sulawesi Barat, Sabtu, (3/2/2024).
Sekretaris Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wilayah Sulawesi Barat, Busman Rasyid hadir sebagai narasumber.
“Saya mengajak masyarakat terutama peserta Literasi digital ini untuk menjadi pelopor dalam menangkal hoaks baik jelang pemilu maupun pasca pemilu,” kata Busman Rasyid di Malaqbiq.
Mengutip data Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo), selama tahun 2023, tersiar 2.330 hoaks. Secara khusus hoaks politik sebanyak 1.292, dan 645 di antaranya terkait Pemilu 2024.
Lanjut Busman, masifnya hoaks politik ini bisa mengganggu proses demokrasi di Pemilu, untuk itu perlu upaya bersama dalam mencegah hoaks Pemilu 2024.
“Terbanyak hoaks di Youtube, kemudian Facebook, tiktok, Twitter atau X, Whatsapp dan Instagram,” jelasnya.
Untuk itu, kata Busman, mari menggunakan sosial media secara bijak, sesuai kebutuhan demi mempermudah aktivitas keseharian.
Busman jugamengatakan agar masyarakat tidak mudah percaya infomasi jika sumbernya tidak jelas. (rls/wm/*)